MAKASSARDPP– Memperingati 4 tahun kepemimpinan Moh. Ramdhan Pomanto dan Syamsu Rizal, Pemerintah Kota Makassar menggelar penanaman 50.000 mangrove. Jumat (4/5/2018).
Penanaman yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Bumi dan Hari Buruh ini dilakukan di dua lokasi, yakni Kelurahan Untia Kecamatan Biringkanaya dan Kelurahan Bira Kecamatan Tamalanrea.
Kegiatan ini melibatkan ratusan orang, mulai dari TNI, Polri, aktifis lingkungan, buruh, mahasiswa, siswa, satgas kebersihan seluruh kecamatan, dan seluruh SKPD lingkup Pemkot Makassar.
“Kita siapkan 50 ribu yang kemudian dibagi di dua titik yaitu Pelabuhan Untia dan Kawasan Wisata Lantebung. Ini terbagi lagi kedalam enam zona dengan jarak 1,2 kilometer,” ungkap Syamsu Rizal.
Pria yang akrab disapa Deng Ical ini memaparkan melalui kegiatan ini pula diharapkan tutupan pohon vegetasi yang mencapai lima hektar. Dengan demikian, mampu menambah ruang terbuka hijau di Makassar.
“RTH Kota Makassar masih berada di 13 persen, dengan kegiatan seperti ini bisa bertambah tutupan pohonnya. Kita juga ingin mengedukasi masyarakat agar lebih menjaga lingkungan,” katanya.
Keuntungan lain dari kegiatan ini, kata Deng Ical, memberi ruang bagi ekosistem bakau untuk tumbuh dan berkembang. Dan juga diharapkan memberi benefit secara ekonomi bagi warga.
“Ini kan sudah terasa, sudah jadi kawasan eduwisata di Lantebung. Terus kalau banyak bakau, hewan-hewan seperti ikan dan kepiting bakau kan bisa jadi penghasilan tambahan,” ujarnya.
Bagi Deng Ical peringatan empat tahun DIA ini lebih membawa banyak benefit, baik strategis maupun teknis. “Jadi bisa menopang sudah development yang telah dicanangkan,” paparnya.
Bibit mangrove ini diambil dari kelompok binaan di kawasan pesisir utara Kota Makassar, dengan harga yang jauh lebih murah dibanding tempat lain. Ditambah jenis bakau yang ditanam memang sudah sesuai dengan tingkat keasaman air lokasi penanaman.