Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Kota Makassar, Satuan Tim Gerak Cepat (TGC) PMK melakukan kegiatan Surveilance dan Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kota Makassar.

Satuan Petugas Tim Gerak Cepat (TGC) sejak pagi hingga sore hari kembali gencar melaksanakan kegiatan surveilance dan penanganan PMK dan lanjutan penanganan kasus PMK di sekitar wilayah Kota Makassar. Surveilance PMK dilaksanakan di tiga lokasi, yaitu : Kelurahan Tanjung Merdeka, Kecamatan Tamalate, Kelurahan Barayya, Kecamatan Bontoala dan Kelurahan Buntusu, Kecamatan Tamalanrea. Sebanyak 41 ekor ternak sapi pada tiga lokasi telah diperiksa dan mendapatkan penanganan lanjutan oleh Satgas Tim (TGC) PMK yaitu dengan melanjutkan pemberian multivitamin dan antibiotik pada hewan ternak yang sehat ataupun yang sakit serta tim juga terus gencar melakukan edukasi kepada peternak dan masyarakat terkait perkembangan kasus PMK di Kota Makassar. Senin, (8/8/2022).

Selain itu Satgas Tim (TGC) PMK DP2 terus gencar dan berupaya menekan dan memutuskan rantai penularan penyakit PMK di Kota Makassar. Tim terus melakukan penyusuran surveilance PMK di Kota Makassar. Berbagai upaya terus dilakukan oleh Satgas Tim (TGC) PMK yaitu, dengan melakukan pengetatan lalulintas hewan ternak, penutupan wilayah (lockdown)dan melakukan disinfeksi disekitar kandang peternakan masyarakat. Penerapan Pemotongan Bersyarat dilakukan oleh Tim Satgas (TGC) PMK DP2 terhadap hewan/ternak masyarakat jika positif PMK. Penerapan ini berlaku jika ditemukan kasus serupa.